Bupati Toba Poltak Sitorus didampingi Kacab Dis Pendidikan Balige Provsu Alfred H. Silalahi meninjau langsung pelaksanaan PTM Terbatas di SMA Negeri 1 Laguboti dan SMK Negeri 1 Laguboti, Rabu (29/9/2021). PALAPA POS/ Desi

Bupati Toba Tinjau Pelaksanaan PTM Terbatas di Kecamatan Laguboti

TOBA - Bupati Toba Poltak Sitorus didampingi Alfred H. Silalahi selaku Kepala Cabang Dinas Pendidikan Balige Provinsi Sumatera Utara dan Kasi SMA/PK, Kasi SMK, Sekretaris Dinas Pendidikan Toba Rikardo Hutajulu serta Camat Laguboti meninjau langsung pelaksanaan PTM Terbatas di SMA Negeri 1 Laguboti dan SMK Negeri 1 Laguboti, Rabu (29/9/2021).

Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas di Kabupaten Toba dimulai sejak Senin 27 September 2921 untuk sejumlah SMA, SMK dan SLB Negeri/Swasta kecuali sekolah yang berada di Kecamatan Balige

Poltak Sitorus berpesan kepada siswa SMA Negeri 1 Laguboti,  agar tetap waspada dalam melaksanakan PTM Terbatas.

"Selalu pakai masker baik di sekolah maupun di rumah. Setelah pulang sekolah tidak usah berkumpul dengan teman tapi langsung pulang ke rumah. Setelah tiba di rumah langsung mandi,” sebutnya kepada siswa di SMA Negeri 1 Laguboti.

Bupati dan rombongan disambut langsung oleh Kepala SMA Negeri 1 Laguboti, Jelarwin Dabutar juga berpesan, selain belajar keras dimasa pandemi Covid-19 agar siswa dan semua guru membantu pemerintah untuk sama-sama memberantas penularan Covid 19 dengan selalu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan.

Dalam kesempatan yang sama Jelarwin menyampaikan bahwa PTM Terbatas dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan. Pembelajaran Tatap Muka diikuti sebanyak 50% dari sejumlah siswa dalam satu rombongan belajar. Pembelajaran juga diikuti secara live oleh siswa yang belajar dari rumah.

Dari SMA Negeri 1 Laguboti, Bupati Toba dan rombongan melanjutkan kunjungan monitoring ke SMK Negeri 1 Laguboti disambut langsung oleh kepala sekolah Mutiha Hutajulu.

Kepada siswa SMK Negeri 1 Laguboti, Bupati Toba juga menyampaikan pesan yang sama, agar anak-anak (siswa) membantu pemerintah memberantas penularan Covid-19 dengan selalu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan.

"Kami berharap anak-anak kami dapat menjadi duta kepada keluarga dan teman-teman yang tidak menggunakan masker. Pandemi Covid-19 tidak menjadi penghalang bagi kita untuk berhasil, harus belajar keras sehingga nantinya sukses dalam bekerja, melanjut atau berwirausaha,"tegasnya.

Kacabdis Balige Alfred Silalahi menyampaikan bahwa SMA Negeri 1 Laguboti merupakan salah satu SMA pavorit di Kabupaten Toba dimana hampir 50% lulusannya diterima diberbagai PTN dan PT terbaik di Indonesia.

"Lulusan Terbaik untuk Fakultas Teknik Pertanian UGM dan Fakultas Ekonomi Bisnis IPB Bogor tahun 2021 berasal dari Kabupaten Toba merupakan alumni SMA Negeri 1 Laguboti,"sebutnya memotivasi para siswa.

PTM Terbatas dilaksanakan berdasarkan Instruksi Gubernur Sumatera Utara Nomor 188.54/39/INST/2021 tentang Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas di Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 di Provinsi Sumatera Utara dan Surat Edaran Bupati Toba nomor 4711 tahun 2021 tentang Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas di masa Pandemi Corona Virus Disease 19 (Covid-19) di Kabupaten Toba.

Penulis : Desi

Previous Post Dua Menteri dan Gubernur Sulsel Narasumber Konsultasi Nasional FKPKB PGI  
Next PostResmikan Desa Wisata, Bupati Taput: Pembangunan Wisata Tanggung Jawab Kita Bersama