Bupati Taput Nikson Nababan saat memimpin rapat kordinasi Kantibmas Pemilu 2019. PALAPA POS/ Hengki Tobing
Bupati Taput Harapkan Kades Aktif Memacu Partisipasi Masyarakat Untuk Memilih
TAPUT - Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan mengharapkan para Kepala Desa yang ada di daerah itu tetap menjaga kekondusifan di desa masing-masing dan aktif memacu partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2019.
"Mari kita jaga bersama keamanan dan ketertiban pelaksanaan Pemilu 17 April ini. Dan memacu masyarakat agar menggunakan hak pilihnya masing-masing," kata Bupati Taput Nikson Nababan pada rapat Kordinasi Kamtibmas Penyelenggaraan Pemilihan Umum April 2019, di Sopo Partukkoan Tarutung, Senin (8/4/2019).
Ikut hadir unsur pimpinan daerah seperti Kapolres Tapanuli Utara AKBP Horas Marasi Silaen, Ketua Pengadilan Negeri Tarutung, mewakili Dandim 0210/TU, mewakili Kajari Taput, dan komisioner KPU Taput. Dengan peserta rapat seluruh Kepala Desa dan Lurah se-Taput, seluruh Camat se-Taput, Babinsa, Bhabinkamtibmas, seluruh Pimpinan OPD.
"Gunakan hak pilih anda dan saya berharap dari 207.620 yang terdaftar dalam DPT bisa berpartisipasi menggunakan hak pilihnya sebanyak-banyknya. Suara anda menentukan masa depan bangsa ini lima tahun ke depan. Jangan Golput, tetapi tentukan pilihan saudara," ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Taput AKBP Horas Marasi Silaen dalam sambutannya menyampaikan bahwa, situasi daerah tersebut menjelang pelaksanaan pemilu masih sangat baik dan terkendali. Peranan para Babinsa, Bhabinkamtibmas dan seluruh Camat dituntut sangat besar dalam mensukseskan penyelenggaraan Pemilu 2019.
"Kita juga tetap selenggarakan kegiatan cooling system sehingga masyarakat bisa bekerjasama dengan aparat keamanan dengan baik. Kami bersama dengan Bhabinkamtibmas tetap sigap dan siaga, tidak akan ada kendala yang berarti," kata Kapolres.
Komisoner KPU Taput, Anggiat Pasaribu menyampaikan, pihaknya telah siap untuk melaksanakan Pemilu 17 April mendatang. KPU juga disebut telah menambah jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk mengatasi jalannya pemilihan sesuai tepat waktu.
"Dari yang sebelumnya hanya 673 TPS, kini menjadi sebanyak 976. Dengan maksimal pemilih dalam satu TPS maksimal 300 pemilih," katanya.
Ia menyampaikan, KPU juga menyampaikan terimakasih kepada pihak pemerintah sampai kelapisan bawah yang telah gencar menghayo-hayokan masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2019. (eki)
