BI dan Pemkab Taput Diskusi Kerjasama Pengembangan Kerajinan Tenun
TAPANULI UTARA - Bank Indonesia (BI) perwakilan Sibolga dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Utara (Taput) merencanakan kerajasama pengembangan pariwisata dengan pendekatan pengembangan ekonomi lokal. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Taput, Marco Panggabean kepada palapapos.co.id, Kamis (10/1/2019).
"Untuk mematangkan persiapkan kerjasama, telah dilakukan diskusi pembahasan kerjasama yang dilakukan BI perwakilan Sibolga dengan Ketua Dekranasda Taput, Satika Simamora dan dinas terkait di rumah dinas Bupati Taput, kemarin," kata Marco sambil menjelaskan bahwa yang datang dari pihak BI perwakilan Sibolga diantaranya R. Unggul Guntoro, selaku Kepala Unit Pengembangan Ekonomi Kantor Perwakilan Bank Indonesia, Arif Wahyu Hidayat selaku Asisten Analis, Unit Pengembangan Ekonomi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sibolga.
Marco menjelaskan, kerjasama pengembangan pariwisata dengan pendekatan pengembangan ekonomi lokal itu dengan pengembangan sektor usaha kerajinan tenun di Kecamatan Muara, selaku daerah di Taput yang berada di pinggir destinasi wisata Danau Toba.
"Nantinya akan ada pembangunan kampung tenun di Muara dan ada galeri tenun. Dimana wisatawan bisa menyaksikan proses pembuatan tenun dari awal sampai selesai. Dan juga akan dipajang hasil kerajinan tenun yang bisa dibeli siapa saja," terangnya.
Tidak hanya itu, kata Marco, dalam ruang lingkup kerjasama itu juga akan ada pelatihan, sosialisasi, fasilitasi, penyerahan bantuan peralatan pertukaran data dan informasi yang dalam rangka pengembangan di sektor usaha kerajinan tenun. "Tapi masih ada pembahasan lanjutan sebelum penekenan MoU antara Bupati Taput dan BI Perwakilan Sibolga," katanya.
Marco menambahkan, Pemkab Taput mengharapkan dukungan dari masyarakat secara khusus petenun agar dapat mensukseskan kerjasama tersebut. "Sehingga kerjasama untuk kerajinan lainnya juga dapat dilaksanakan," ungkapnya. (eki)