KABUPATEN BEKASI - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi, Soleman menjelaskan terkait soal simpatisan PDIP mundur dari partai itu bukan soal yang harus dibesar-besarkan.

Saat dikonfirmasi, Soleman menegaskan, kalau simpatisan PDIP yang merupakan bagian sayap Taruna Merah Putih (TMP) sendiri juga dinilai salah kaprah, yang seharusnya Ketua TMP mengundurkan diri ke DPC Kota Bekasi bukan malah ke DPC Kabupaten Bekasi.

"Simpatisan itu bukan simpatisan PDI Perjuangan tapi simpatisan TMP, TMP itu domisili nya di kota, kta nya kta kota, yg harusnya menyerahkan ke kota bukan ke kabupaten Bekasi, ya itu sudah salah kaprah, dan yg menyerahkan KTA itu hanya sendiri yaitu ketua TMP, dia tidak berani menyerahkan SK, karena semua struktur yg dibawahnya itu masih TMP PDI Perjuangan," katanya kepada palapapos.co.id, Senin (12/8/2024).

Pengunduran Ketua Taruna Merah Putih (TMP) yang merupakan simpatisan PDI Perjuangan itu dinilai ingin mengikuti jejak mantan Politisi PDI Perjuangan Maruarar Sirait.

"Jangan dibesar-besarkan beritanya, hanya satu orang yg mengundurkan diri, masih banyak ribuan yang ingin masuk PDI Perjuangan. Saya lebih suka orang seperti ini, kalau sudah tidak suka dengan PDI Perjuangan silahkan keluar, dibanding dia masih di PDI Perjuangan tapi dia mengacak-acak PDI Perjuangan itu yg tidak bagus," tutupnya.

Penulis : Robby.