Cabup Taput Satika Simamora saat menyapa warga masyarakat Simangumban. PALAPA POS/Hengki.

TAPANULI UTARA -  Calon Bupati Tapanuli Utara (Taput), Satika Simamora, mendesak Polres Taput segera menangkap terduga pelaku penyebaran selebaran fornografi hoaks yang diduga bermotif untuk  menjatuhkan nama baiknya pada Pemilihan Kepada Daerah Taput yang akan dilaksanakan 27 November mendatang.

Selebaran  pornografi yang bermaksud fitnah untuk Satika itu disebarkan di Kecamatan Sipahutar sekitar September 2024,lalu.

"Dalam kesempatan ini saya meminta supaya Polres Taput segera menangkap para pelaku penyebaran video hoaks tentang saya. Para pelakunya sudah diketahui identitasnya, tentu bukan masalah lagi bagi kepolisian untuk bekerja," ujarnya saat berkampanye di Kecamatan Simangumban, Sabtu (26/10/2024).

Dihadapan seribuan massa pendukungnya itu, calon bupati Taput nomor urut 1 ini menyatakan bahwa segala bukti dan data telah diserahkan kepada penyidik Polres Taput lewat tim kuasa hukum Satika-Sarlandy, termasuk nama-nama terduga pelaku penyebar hoaks dan sejumlah saksi sudah mulai diperiksa.

"Sekali lagi saya minta kepada Kapolres untuk segera menangkap pelakunya, kuasa hukum kami sudah memberikan nama-nama mereka sebagai pelaku penyebaran video hoaks tersebut," ujar Satika.

Menurut dia, Polres Taput harus berani mengungkap sebuah kebenaran dan jangan sampai menganggap enteng persoalan seperti ini. Terlebih di tahun politik saat ini dan dirinya menjadi salah satu kandidat Pilkada Taput 2024.

"Itu tidak mendidik bagi masyarakat, tidak mendidik bagi generasi muda di Taput dan yang jelas sudah merugikan saya. Segeralah tangkap itu pelakunya pak kapolres, apalagi nama-namanya sudah kami serahkan ke kalian melalui kuasa hukum kami," tegasnya.

Hal senada ditegaskan Ketua Umum Tim Pemenangan Satika-Sarlandy, Nikson Nababan.

"Informasi dari kuasa hukum kami bahwa para pelaku penyebaran video hoaks sudah diserahkan ke polisi. Untuk itu kami mendesak supaya Polres Taput segera menangkap mereka agar dihukum sesuai aturan yang berlaku," katanya saat mendampingi pasangan calon Satika-Sarlandy berkampanye di Kecamatan Simangumban.

Kapolres Taput AKBP Ernis Sitinjak diingatkan Nikson Nababan agar tidak pandang bulu dalam mengungkap kasus ini. Sebab jika tidak, preseden buruk macam ini dikhawatirkan berulang terjadi di Kabupaten Taput kalau tidak ditangani secara tuntas.

"Pak kapolres tidak boleh pandang bulu, harus berani mengungkap kebenaran sebagai aparat penegak hukum. Jadikanlah hukum sebagai panglima dan tunjukkan bahwa Polri masih memiliki kredibilitas dan pengayom masyarakat," ujar bupati Taput periode 2014-2024 tersebut.

Penulis : Hengki.

Comments

Leave a Comment

Berita Lainnya

Rombongan Satika - Sarlandi Diumpat Dengan Kata Kotor dan Diduga Akan Diserang, Bentrok Pun Terjadi

TARUTUNG - Polres Tapanuli Utara (Taput) diminta mengusut tuntas dalang atau aktor intelektual dibalik kerusuhan di Kecamatan Simangumban dan Pahae Jae, Kabupaten Tapanuli Uta

Masyarakat Purbatua Kepemimpinan Nikson Nababan Perlu Dilanjutkan Satika- Sarlandy

TAPANULI UTARA — Kepemimpinan Nikson Nababan sebagai Bupati Tapanuli Utara (Taput) dianggap perlu dilanjutkan oleh sosok bersih, jujur, dan peduli terhadap masyarakatnya

Tokoh Agama Serukan Agar Masyarakat Menjaga Pilkada Tapanuli Utara Berjalan Dama

TAPANULI UTARA - Menjelang Pilkada  tahun 2024 di Tapanuli Utara yang ikuti 2 (dua) pasangan calon, yaitu Satika-Simamora - Sarlandy Hutabarat dengan nomor urut 1 (satu)

Sukur Nababan: Kabupaten Taput Harus Dipimpin Sosok Bersih dan Jujur

TAPANULI UTARA— Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Sukur H Nababan, memimpin langsung pemenangan pasangan Calon Bupati dan Wa

Kapolri Harus Turun Tangan, Peredaran Narkoba di Taput Semakin Resahkan Masyarakat

TARUTUNG — Peredaran narkotika beberapa tahun belakangan ini semakin mengkhawatirkan di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput). Warga menyebut, salah satu bandar narkoba terbe

Dikhawatirkan Picu Kericuhan, Bawaslu Taput Didesak Copot dan Tindak Tegas Pemasangan Baliho Bernada

TARUTUNG - Sejumlah alat peraga kampanye berbentuk baliho bernada penghasutan dan mengarah kepada tindak pidana Pemilukada yang terpampang di beberapa lokasi di Kabupaten Tapa