ILUSTRASI/ IST

KOTA BEKASI - Panitia Pemilihan (Panlih) Ketua Rukun Warga yang dibentuk Ketua RW 012, Kelurahan Margahayu, Bekasi Timur diduga curang lantaran tidak melibatkan para tokoh dan Ketua RT setempat.

Hal terkait dugaan kecurangan dalam pemilihan panitia pemilihan Ketua RW diungkapkan Ketua RT 004, Agus kepada palapapos.co.id, Jumat (10/3/2023).

“Masyarakat sekarang sudah cerdas, kita bisa melihat indikasi adanya kecurangan dengan skema pembentukan Panlih Ketua RW 012. Masa pembentukannya gak melibatkan para Ketua RT, Tokoh maupun perwakilan masyarakat. Apalagi yang dipilih jadi Ketua Panitia Pemilihan (Panlih) adalah sanak family dari RW,"katanya.

Terkait adanya dugaan tersebut, Agus mengaskan, akan melaporkan persoalan tersebut kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi.

Lebih lanjut, ia pun menyampaikan bahwa proses pembentukan Panitia Pemilihan (Panlih) Ketua RW dianggap tidak rasional, lantaran pelaksanaannya berada di wilayah Puncak Bogor.

“Kita dapat undangan dadakan, katanya pembentukan panitia tapi lokasi di Puncak Bogor. Ngapain jauh-jauh kesana cuma untuk mengukuhkan saudara Amit Riyadi jadi Ketua Panitia, kan di Margahayu juga banyak tempat,”ucapnya.

Fakta lain diungkap Dedi Trituranto, menurut mantan pengurus RW 012 bahwa Amit Riyadi pamannya Ketua RW yang dijadikan tim sukses agar memuluskan jalan incumbent mempertahankan jabatannya.

“Ini jelas konspirasi dan mutlak KKN. Amit adalah paman RW, dan RW sendiri kembali mencalonkan diri, makanya mereka membuat skema menguasai kepanitiaan. Masyarakat tidak sanggup melawan sistem yang mereka buat, karena itu kita mengadu ke DPRD agar ditindaklanjuti. Jika aduan kita tidak digubris, ratusan warga RW bakal demonstrasi besar-besaran di DPRD,”tutupnya.

Penulis : Yudha

Comments

  • pairus

    2 weeks ago

    Ini pak amit riyadi yg punya tk amara ya..mantan camat bekasi timur juga kan ya. Demen banget sama ngatur warga. Kalo ga amanah.ada ada aja pemilihan di puncak bogor. Sekalian aja pak di akhirat ????????????

    Replay

    hery

    2 weeks ago

    klo tdk paham.jgn komen

    Replay

    hery

    2 weeks ago

    klo tdk paham.jgn komen

    Replay

    Ira

    2 weeks ago

    Anda kalau tidak faham jangan berkomentar negatif bos,cari tau dulu kebenaran berita nya bos,mana ada pemilihan dipuncak Bogor baca tu yg detail klo perlu pake kaca mata kuda bos biar jelas tu mata wkwkwk

    Replay
  • Mila

    2 weeks ago

    Kalo nga tau permaslhn Nya nga ush jelk2n orng nya,belum tentu yg melaporkan nya jg bnr2 suci

    Replay

Leave a Comment

Berita Lainnya

Plt. Wali Kota Pimpin Rapat Evaluasi Reformasi Birokrasi Tematik

KOTA BEKASI - Dalam rangka memaksimalkan fungsi Reformasi Birokrasi (RB) Tematik untuk menyelesaikan permasalahan nyata di tengah masyarakat, Pemerintah Kota Bekasi telah menj

Mahasiswa Desak Plt. Wali Kota Tri Adhianto Pecat Ismail Dari Baznas

KOTA BEKASI - Puluhan pemuda mengatasnamakan Mahasiswa Anti Korupsi (Mako) lakukan aksi di depan kantor Pemerintah Kota Bekasi mendesak Plt. Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto unt

Hak Tak Dipenuhi, Debitur Perumahan TKI Mengadu ke BTN

KABUPATEN BEKASI - Konsumen Perumahan Taman Kasablanka Indah (TKI) beralamat di Desa Satria Jaya, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi mengadukan pengembang ke Bank Tabung

Pemkab Bekasi Salurkan Bantuan Benih dari Kementan Secara Bertahap

KABUPATEN BEKASI - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menyalurkan bantuan benih dari Direktorat Perbenihan, Kementerian Pertanian secara bertahap kepada petani di 14 Keca

Aparat Diduga Seret Mahasiswa Saat Demo di Kejari Kota Bekasi

KOTA BEKASI - Puluhan mahasiswa STIE Mulia Pratama Kota Bekasi (PMII, GMKI, Badan Eksekutif Mahasiswa-red) bersama asosiasi pedagang pasar Kranji Baru gelar aksi didepan Kejaksaan Negeri Bekasi. Ha

Terkait Kekurangan Pelafalan Pancasila, Plt. Wali Kota Bekasi Sampaikan Permohonan Maaf

KOTA BEKASI - Plt. Wali Kota Bekasi Tri Adhianto meminta maaf secara terbuka atas kekurangan pelafalan Pancasila yang terjadi pada Kegiatan Bekasi Bersholawat di Stadion Patri