BEKASI - Anggota Komisi 1 DPRD Kota Bekasi Bambang Purwanto menyindir Dinas Pemadam dan Kebakaran Kota Bekasi Aceng Solahudin, yang tidak mengerti prioritas dalam menjalankan program kerja. Hal itu terungkap, lantaran Aceng tidak pernah menyampaikan kebutuhan mendesak yang dibutuhkan satuan kerjanya.

Sebelumnya, Bambang menyesalkan pernyataan dan sikap Kepala Dinas Pemadam dan Kebakaran Kota Bekasi Aceng Solahudin yang terkesan menyudutkan lembaga DPRD Kota Bekasi.

Dalam pernyataannya di salah satu media, Aceng mengaku sering menyampaikan perihal terkait anggaran Alat Pelindung Diri (APD) bagi pegawainya ke DPRD, namun belum direalisasikan.

Menurut Bambang, justru Aceng tidak hadir saat diundang rapat Rencana Kerja Pemerintah Daerah pada tanggal 7 September 2020 dengan Komisi 1.

"Safety (keselamatan, red) pegawai nomor satu, jangan bekerja tanpa dilindungi APD," ucap Bambang yang juga anggota Fraksi PKS DPRD Kota Bekasi.

Meski diakui ada beberapa kali ia hadir dalam rapat dengan Komisi 1, namun Bambang menegaskan, Aceng tidak pernah menyampaikan kebutuhan yang sangat penting saat ini.

"Bila disampaikan, saya akan sampaikan di KUPA Perubahan 2020. Sehingga ada budget di Oktober bulan depan," tegas Bambang sambil menuturkan dirinya pun akan memperjuangkan melalui Anggaran Belanja Tak Terduga (BTT).

Selain itu, Bambang melihat Aceng sebagai Kepala Dinas tidak memiliki prioritas program dalam bekerja. "Kepala Dinas tidak mengerti prioritas dalam bekerja," ucap Bambang.

Ditambahkan Bambang, terkait ketidaktersediaan kelengkapan tersebut, menurut Undang-Undang Ketenagakerjaan, pekerja bisa menolak bila ada perintah yang dapat membahayakan dirinya atau orang lain. (rez)